Kamis, (06/08/2020) Walikota Banda Aceh Aminullah Usman mengharapkan Bank Aceh Syariah (BAS) agar dapat berperan lebih aktif dalam membangkitkan dunia usaha di tengah pandemi Covid-19.

Selaku mantan direktur utama dan salah satu pemegang sahamnya, Aminullah menaruh harapan besar kepada BAS. “Semakin usianya bertambah, seyogyanya semakin banyak pula berkontribusi kepada masyarakat, terutama dalam menghidupkan dunia usaha.”

Hal tersebut disampaikan wali kota usai mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 BAS di halaman kantor pusatnya di kawasan Batoh.

Upacara tersebut sendiri dipimpin oleh Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah.

Apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini, peran perbankan sangat dibutuhkan karena dunia usaha sedang mengalami masa-masa sulit. “Semoga Bank Aceh Syariah bisa memberi kemudahan-kemudahan kepada para pelaku usaha,” kata Aminullah.

Ia pun yakin dengan mengusung moto “Sinergi, Tangguh, dan Peduli”, BAS mampu memberikan yang terbaik kepada masyarakat. “Terlebih bank ini terus tumbuh dan berkembang pesat. Kini asetnya sudah menembus angka Rp 24 triliun dan pembiayaan tersalurkan lebih dari Rp 15 triliun,” katanya lagi.

“Saya yakin dengan kapasitasnya, Bank Aceh Syariah mampu berperan lebih besar dalam membantu dunia usaha dan juga masyarakat umum yang terdampak Corona. Memang sudah sepatutnya, bank milik pemerintah daerah berada di garda terdepan dalam memberi perhatian,” ucap Aminullah.

Hal lainnya, Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Aceh ini juga mengingatkan seluruh lembaga keuangan konvensional di Aceh agar segera beralih ke sitem syariah, paling telat Januari 2021. “Ini merupakan amanah Qanun Aceh nomor 11 tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah.”

“Bukan hanya perbankan, tapi juga pegadaian, asuransi, pasar modal, koperasi, leasing, dan lembaga keuangan lainnya wajib beroperasi secara syariah mulai tahun depan. Bagi yang masih konvensional, segera siapkan diri beralih ke sistem syariah,” katanya.[TPKs]W

Sharing ke Social Media :